Hi guys... pada kesempatan kali ini kita akan membahas sebuah negara dengan sistem pendidikan terbaik di dunia, mungkin di antara kita sudah ada yang tahu atau bahkan pernah berkunjung disana, yaitu negara Finlandia, negara Finlandia di sebut-sebut sebagai salah satu negara yang memiliki sistem pendidikan yang terbaik di dunia..

Negara Finlandia

Sebelum kita melanjutkan alasan mengapa negara finlandia menjadi negara yang memiliki sistem pendidikan yang terbaik di dunia, alangkah lebih baiknya jika kita mengetahui terlebih dahulu mengenai negara tersebut, di kutip dari wikipedia, negara Finlandia adalah sebuah negara nordik, apa itu negara nordik? negara nordik adalah negara skandinavia, Skandinavia kadang-kadang digunakan sebagai persamaan kata untuk negara nordik.

Photo by  Teemu Matias  from  Pexels

Kembali ke negara finlandia tadi, Finlandia adalah negara yang terletak di Eropa Utara, serta juga merupakan negara Uni Eropa, Finlandia memiliki perbatasan wilayah darat pada bagian barat dengan Sweden, berbatasan dengan Norwegia di bagian utara, dan Rusia pada bagian Timur, sedangkan pada perbatasan lautnya Finlandia berbatasan dengan laut Baltik di barat daya, teluk Finlandia di bagian selatan, dan teluk Bothnia pada bagian barat.

10 alasan mengapa sistem pendidikan di finlandia adalah yang terbaik di dunia

Lalu mengapa Finlandia adalah sebagai negara dengan sistem pendidikan terbaik di dunia? Berikut 10 alasan mengapa sistem pendidikan di finlandia adalah yang terbaik di dunia

Tidak ada ujian standar atau ujian nasional di Finlandia

Sering kita ketahui, ujian nasional merupakan tahap dimana merupakan tahap penilaian terakhir dan sebagai standar sebuah nilai kelulusan para peserta didik untuk dapat menempuh dan melanjutkan pendidikan kejenjang berikutnya, namun hal tersebut menurut hanya akan membuat para siswa hanya ingin mendapatkan nilai yang cukup untuk kelulusan mereka saja bukan untuk hasil yang mereka dapatkan selama mereka belajar disekolah

Namun lain halnya dengan sistem pendidikan di Finlandia, Finlandia tidak memiliki tes standar seperti UN, Satu-satunya pengecualian mereka adalah disebut ujian matrikulasi nasional di finlandia yaitu merupakan tes sukarela untuk para siswa yang telah menempuh tahap akhir sekolah menengah ke atas, kemudian semua anak di nilai secara individu dan sistem penilaian di tetapkan oleh guru mereka.

Akuntabilitas untuk seorang guru (tidak wajib)

Banyak kesalahan yang kadang terjatuh di tangan para guru, dan kadang memang seharusnya begitu "sometimes", tetapi tidak semua guru yang memiliki beberapa kesalahan-kesalahan yang fatal. Di Finlandia standar untuk seorang guru ditetapkan dengan begitu tinggi sehingga kadang-kadang tidak ada alasan untuk memiliki sistem penilaian yang ketat untuk seorang guru.

Kerja sama bukan persaingan

Kebanyakan orang dan negara lain, memandang sistem pendidikan sebagai satu kompetisi, namun Finlandia melihatnya secara berbeda, sistem pendidikan di Finlandia tidak mencemaskan dengan sistem yang berbasis prestasi atau sebuah kompetisi, tidak ada daftar sekolah yang terbaik atau guru yang terbaik, lingkungan pendidikan bukanlah sebuah lingkungan persaingan, sebaliknya mereka menganggap kerja sama adalah sebuah norma

Menjadikan hal-hal dasar sebagai prioritas

Banyakan sistem sekolah yang sangat peduli dengan peningkatan nilai ujian dan pemahaman dalam materi pembelajaran, mereka kemudian cenderung melupakan apa yang dimaksud dengan lingkungan belajar dan siswa yang bahagia, harmonis cinta damai, bersih dan sehat, sudah beberapa tahun yang lalu sistem pendidikan di finlandia membutuhkan beberapa perubahan yang serius.

Program di Finlandia, berfokus kembali kepada basic atau dasar. Sejak 1980an, para pendidik Finlandia telah berfokus pada dasar-dasar sebagai prioritas mereka.

Memulai sekolah pada usia yang cukup dewasa

Lanjut dengan alasan selanjutnya, orang Finlandia memulai sekolah pada usia yang cukup dewasa, siswa mulai sekolah saat mereka berusia tujuh tahun, mereka diberi kebebasan memerintah ditahun-tahun masa kanak-kanak yang sedang dalam masa perkembangannya untuk tidak terikat pada pendidikan yang wajib.

Ini salah satu cara mereka untuk membiarkan seorang anak menikmati masa kanak-kanaknya dan menjadikan anak-anak seorang anak. Hanya ada 9 tahun sekolah wajib yang harus di ikuti oleh anak-anak Finlandia.

Memberikan pilihan terbaik setelah mendapatkan gelar sarjana

Banyak para siswa yang telah menyelesaikan gelar sarjananya kesulitan mencari tujuan dan menimbulkan kerugian yang besar, Finlandia memecahkan masalah ini dengan menawarkan pilihan yang terbaik untuk mereka setelah mendapatkan gelar sarjananya dengan sama-sama menguntungkan bagi mereka yang melanjutkan pendidikannya.

Di Finlandia, ada sekolah menengah atas yang merupakan program sekolah selama tiga tahun yang mempersiapkan siswa untuk tes Matrikuliasi yang akan menentukan penerimaan mereka di Uiversitas dan jenjang pendidikan berikutnya, yang didasarkan pada bidang yang mereka peroleh selama mereka di sekolah.

Selanjutnya ada pendidikan vokasi yaitu program pendidikan selama tiga tahun yang akan melatih siswa untuk berbagai karir. Mereka memiliki pilihan untuk mengikuti tes Matrikulasi jika mereka ingin mendaftar ke Universitas yang mereka inginkan.

Orang Finlandia bangun lebih lambat untuk waktu sekolah yang tidak terlalu berat

Alasan selanjutnya orang Finlandia bangun lebih lambat untuk waktu sekolah yang tidak terlalu berat, apakah itu benar? Bangun lebih awal, ditambah dengan beberapa fakta waktu belajar yang sangat banyak, yang biasanya memakan waktu belajar hingga berjam-jam, bagi kita seorang siswa tentu memiliki rasa ngantuk dan kadang sudah tidak bersemangat mendengarkan materi pelajaran.

Namun di Finlandia, siswa biasanya mulai sekolah dari jam 9:00 hingga 9:45 pagi saja, beberapa penelitan juga telah menunjukkan bahwa waktu belajar yang tidak efektif dapat merusak suasana pembelajaran yang kurang kondusif, kesehatan, kesejahteraan dan kedewasaan berfikir siswa yang kurang baik

Sekolah Finlandia memulai sekolahnya lebih lambat dan biasanya akan berakhir pada jam 2 siang saja. Mereka juga memiliki periode kelas yang lebih lama dan waktu istirahat yang lebih lama juga diantaranya. Mereka disana menciptakan lingkungan pembelajaran yang holistik.

Instruksi yang konsisten dari guru yang sama

Alasan berikutnya adalah instruksi yang konsisten dari guru yang sama, dikutip dari beberapa web yang telah saya baca, jumlah guru disekolah finlandia lebih sedikit, siswa di Finlandia sering kali memiliki guru yang sama hingga menyelesaikan enam tahun studi mereka.

Guru dapat berperan sebagai mentor atau bahkan menjadi anggota keluarga di sekolah. Selama tahun-tahun tersebut, rasa saling percaya dan ikatan pun terbangun sehingga kedua belah pihak antara guru dan siswa pun saling mengenal dan saling menghormati satu sama lainnya

Suasana yang lebih santai

Alasan berikutnya, seperti yang kita ketahui diatas, ada kecenderungan umum tentang apa yang dilakukan Finlandia dengan sekolahnya, yaitu jika melihat dari segi lingkungan belajar mereka, lebih sedikit stres, lebih sedikit peraturan yang tidak dibutuhkan dan lebih banyak perhatian yang diberikan.

Siswa biasanya hanya memiliki beberapa kelas dalam sehari. Mereka memiliki waktu beberapa kali waktu untuk istirahat, menikmati kegiatan rekreasi dan umumnya hanya bersantai dalam waktu 15 hingga 20 menit dimana mereka dapat bangun dan meregangkan tubuh, menghirup udara segar dan melepaskan penat dan tekanan.

Lebih sedikit PR yang diberikan

Siswa di Finlandia memiliki pekerjaan luar dan pekerjaan rumah paling sedikit dibandingkan siswa lainnya di dunia, mereka hanya menghabiskan waktu setengah jam semalam untuk mengerjakan hal-hal dari sekolah.

Siswa Finlandia mereka mendapatkan semua apa yang mereka butuhkan untuk diselesaikan di sekolah tanpa tekanan tambahan yang diberikan dalam suatu mata pelajaran, tanpa harus khawatir tentang nilai dan kesibukan mereka, dan kemudian mereka dapat fokus pada tugas mereka sesungguhnya yang ada yaitu belajar dan tumbuh sebagai manusia


Itulah, 10 alasan mengapa sistem pendidikan di finlandia adalah yang terbaik di dunia mereka lebih memfokuskan pendidikan mereka pada dasar-dasar pendidikan yang diberikan, suasana pembelajaran yang nyaman serta kondusif, sehingga siswa mereka dapat lebih fokus dalam belajar, dan dapat memahami pelajaran mereka dengan baik.